Produk Berlogo HACCP Menjamin Konsumen Tidak Mules Alias Diare?



Pernahkah kalian jalan-jalan ke swalayan terutama yang banyak menjual produk-produk impor lalu menemukan label bertuliskan HACCP? Apa itu HACCP? Apa benar produk makanan yang bersertifikasi HACCP tidak akan bikin kita mules sakit perut alias diare? Well, berikut penjelasannya baca sampai habis yah...

Pertama Apa itu HACCP?

Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) merupakan analisis bahaya dan titik kendali kritis yakni suatu sistem untuk memastikan makanan aman/safety. Sistem HACCP membantu pelaku usaha pangan dalam memprediksi resiko bahaya yang mungkin terjadi lalu mencegahnya terjadi. Ingat poin utamanya ialah HACCP bersifat preventif. Pengawasan dan pengendalian keamanan pangan secara preventif ini didasarkan pada analisis yang sistematis dengan tujuan mengidentifikasi, memonitor, dan mengendalikan bahaya (hazard) mulai dari proses awal hingga akhir.

Prinsip atau Tahapan HACCP

Sistem HACCP dijalankan dengan memegang teguh 7 prinsip atau langkah yakni mengidetifikasi potensi bahaya dengan mengutamakan keamanan pangan lalu mengatur metode untuk mengontrol setiap peluang bahaya yang mungkin terjadi agar tidak terjadi. Pelaku industri harus terus memonitor, mengoreksi, mendokumentasikan keseluruhan proses mulai dari awal hingga akhir proses, lalu memastikan semua berjalan sesuai prosedur yang telah diatur. Prosedur ini berlangsung secara siklik dan terus menerus. Ringkasnya, berikut adalah 7 prinsip HACCP:

  1. Identify Potential Food Safety Hazards (Identifikasi Potensi Bahaya)
  2. Identify Critical Control Points (Identifikasi Titik Kendali Kritis)
  3. Establish Critical Limits (Penetapan Batas Kritis)
  4. Establish Monitoring Procedures (Penyusunan prosedur pemantauan/monitoring)
  5. Establish Corrective Action (Menentukan tindakan koreksi bila terjadi penyimpangan pada batas kritisnya)
  6. Establish Effective Record-Keeping Procedures (Melaksanakan prosedur yang efektif untuk pencatatan dan penyimpanan datanya) 
  7. Establish Procedures for Verification (Menetapkan prosedur untuk verifikasi)

Jadi benarkah HACCP menjamin konsumen tidak mules alias diare?

Yup benar banget, produk yang memiliki sistem HACCP didalamnya insyaallah gak akan bikin diare atau bahkan sampe keracunan atau  foodborne illness. Loh kok bisa sih? yah karena emang itu fungsi HACCP yakni sebagai suatu sistem yang didesain untuk memastikan makanan safety atau aman dari bahaya (hazard). Bahaya yang dimaksud disini ialah :

  1. Bahaya biologi seperti kontaminasi mikroba pathogen penyebab diare
  2. Bahaya kimiawi seperti logam atau cemaran berbahaya
  3. Bahaya fisik seperti kontaminasi rambut (paling sering kujumpai 😅) atau serpihan pasir 

Jadi, kalau sampai bahaya diatas kamu jumpai berarti pelaku usahanya belum menerapkan sistem HACCP dengan baik dan benar cmiiw ☺ Semoga semua pelaku industri pangan ataupun rumah makan/restauran dapat menerapkannya. 

Jika ada pertanyaan, kritik, atau saran bisa langsung tulis di kolom komentar yah, semoga bermanfaat  

 

Sumber :

http://www.fao.org/3/a-a0799e.pdf

https://kemenperin.go.id/download/6761/HACCP-dan-Implementasinya-Dalam-Industri-Pangan

Comments